Chingudeul, sebagai penonton kdrama, kita tau dong, betapa banyaknya drama yang rilis di Korsel sana. Nah, untuk bahan pertimbangan chingudeul sebelum menonton, kami akan membuat semacam review singkat dari dua episode awal kdrama yang kami tonton. Tapi tentu saja karena review kdrama biasanya bersifat subyektif, kami harap chingudeul jangan langsung memutuskan untuk nggak nonton kdrama tersebut setelah baca review-nya, soalnya masalah selera kan, beda-beda. Semoga postingan ini membantu, ya. Review ini akan berada pada label Sneak Peek.
Tanggal 6 April 2015 kemarin, Let's Eat 2 episode pertama sudah tayang. Seperti sudah dibahas di sini, Gu Dae Young (Yoon Doo Joon) pindah ke kota Sejong, tempat dia sempat sekolah waktu SD dulu.
Ia mengontrak sebuah kamar kecil, berseberangan dengan Bae Soo Ji yang, menurut pemilik kontrakan, adalah seorang penulis. Di lantai satu, ada nenek-nenek hidup sendirian.
Berbekal mulut manisnya (yang emang jago banget ngerayu), Dae Young dengan cepat mengambil hati si nenek (dengan sok akrabnya dia panggil dengan nama, Lee Jeom Yi, tanpa embel-embel. Tapi emang neneknya nggak keberatan juga, sih). Nah, yang susah tu berakrab ria dengan Soo Ji. Entah kenapa, kayaknya perempuan ini benci banget sama Dae Young.
Di Sejong, Gu Dae Young ditempatkan di kantor cabang (CMIIW) dan ketemu hyungnya, Im Taek Soo (diperankan Kim Hee Won). Aku yakin orang-orang ini yang akan jadi partner makan Dae Young di masa depan ^^
Nah, besokannya, Dae Young melihat Soo Ji jalan di depannya. Dia perhatiin, kok jalannya aneh. Ternyata Soo Ji jalan sambil menikmati harum masakan yang meruap dari rumah-rumah yang dia lewati.
Di kantor ini, Soo Ji punya gebetan namanya Lee Sang Woo yang, sayangnya, sama sekali nggak minat sama dia. Buktinya tiap kali manggil Soo Ji selalu dengan Miss Park, padahal harusnya Miss Baek. Setiap kali, lho!
Malamnya, Dae Young ngajakin Lee Jeom Yi, pemilik kontrakan, dan Soo Ji makan di luar. Tadinya Soo Ji nolak, tapi pas Dae Young bilang ditraktir, dia mau. Nah, di restoran ini deh, mereka mulai adu argumen saat makan babi goreng. Menurut Dae Young, cara terbaik makan babi goreng adalah menumpahkan saus di atasnya, sementara menurut Soo Ji, dagingnya dicelup di saus. Pertengkarannya berlanjut terus sampai episode dua, waktu mereka ribut soal makan kimchi dan makan kerang. Sampe-sampe Lee Jeom Yi nyuruh mereka makan dari piring berbeda, selesai urusan.
Bukan Let's Eat namanya kalau penonton nggak disuguhi adegan kayak gini
Sementara itu, Soo Ji merasa berat badannya naik terus, jadi dia memutuskan untuk rajin sit up dan hanya makan satu kali dalam sehari.
Diet demi lelaki yang bahkan nggak tau namamu. Ada yang kayak gini?
Belakangan, baru ketahuan kalo Soo Ji ini dulunya temen sekolah Dae Young yang gendut banget. Tapi selalu dibela sama Dae Young kalo Soo Ji diledekin temen-temennya. Nah, karena ibu Dae Young punya rumah makan, tiap kali Soo Ji ke sini pasti mesen berpiring-piring tteobbokki. Suatu hari, Soo Ji nggak sengaja denger pas Dae Young ngomong ke ibunya kalo dia akan ngajak temen-temennya ke sini buat makan yang banyak. Soo Ji merasa diperalat. Abis itu, Dae Young pindah kota.
Merasa bersalah, Dae Young tanya gimana caranya supaya dia dimaafkan. Tadinya Soo Ji nggak berniat maafin Dae Young, tapi akhirnya dia berubah pikiran. Dia bilang, dia akan maafin Dae Young dan bantuin dia masuk ke gedung tempat Sang Woo kerja, tapi Dae Young harus bikin Sang Woo mau menikahi Soo Ji.
Gimana caranya menjodohkan mereka? Dae Young pun stres, bahkan bilang mending sekalian aja Soo Ji minta jodohin sama Pangeran Harry di Inggris sana.
Sementara itu, Soo Ji menemukan satu lagi sisi mengejutkan dari Lee Sang Woo: dia nggak suka makan, bahkan berharap ada yang bikin makanan dalam kapsul jadi dia nggak usah repot.
Words!
Let's Eat Season 2 tayang di TvN tiap hari Senin-Selasa, pukul 23.00 waktu Korea dan sekitarnya.
Jujur, aku ini orang yang menentang segala macam sekuel. Tapi kalo udah telanjur dirilis kayak gini, gimana dong? Cuma ada dua pilihan: nggak usah ditonton sama sekali atau tonton tanpa membandingkannya dengan season sebelumnya. Aku pilih yang kedua. Pilihan sulit sebetulnya, soalnya susah melepaskan Soo Kyung-noona dari Let's Eat. Waktu Let's Eat Season 1 dulu, ngeliat Soo Kyung-noona makan tuh perut langsung keroncongan. Gara-gara dia makan tteobbokki, aku langsung browsing resto Korea deket-deket kantor. Padahal selama ini, aku nggak mau cobain makanan Korea. Baru Let's Eat yang bisa bikin aku tergugah.
Walaupun begitu, asik juga mengikuti hari-hari Dae Young di tempat baru, mengawali kisah baru dengan orang-orang baru dan petualangan makan yang baru. Jadi kupikir, why not give them a try? ^^
-YN-
