Chingudeul, sebagai penonton kdrama, kita tau dong, betapa banyaknya drama yang rilis di Korsel sana. Nah, untuk bahan pertimbangan chingudeul sebelum menonton, kami akan membuat semacam review singkat dari dua episode awal drama yang kami tonton. Tapi tentu saja karena review kdrama biasanya bersifat subyektif, kami harap chingudeul jangan langsung memutuskan untuk nggak nonton kdrama tersebut setelah baca review-nya, soalnya masalah selera kan, berbeda-beda. Semoga postingan ini membantu, ya. Review ini akan berada pada label Sneak Peek.
Moo Jin Hyuk (diperankan Jang Hyuk) adalah team leader di Unit Satu kepolisian daerah Sungwun. Banyak kasus kejahatan yang berhasil ia tangani. Ironisnya, pada malam ia berhasil menangkap penangkap kelas kakap, istrinya dibunuh di daerah Eunhyung-dong.
Sebetulnya, saat masih bersembunyi dari kejaran si pembunuh, Heo Ji Hye (diperankan Oh Yeon A) sempat menelepon suaminya, tapi diabaikan oleh Moo Jin Hyuk saking dia terobsesinya mau menangkap si penjahat.
 |
| Moo Jin Hyuk |
Setelah itu, Heo Ji Hye menelepon 112. Diangkat oleh Kang Kwon Joo (diperankan Lee Ha Na). Sayangnya, sebelum Kang Kwon Joo sempat menggali informasi lebih lanjut tentang keberadaan Heo Ji Hye, si pembunuh keburu menemukannya. Si pembunuh juga sempat bicara dan Kang Kwon Joo mendengarnya.
Moo Jin Hyuk dihubungi temannya, Shim Dae Sik (diperankan Baek Sung Hyun). Ia mengabarkan tentang mayat yang ditemukan di Eunhyung-dong. Wajah mayat itu rusak, tapi di dompetnya ada KTP Heo Ji Hye. Dengan terhuyung-huyung karena habis minum-minum merayakan keberhasilan timnya, Moo Jin Hyuk datang ke TKP. Sedih deh adegan di sini....
 |
| Shim Dae Sik |
Berita tentang kematian istri seorang detektif terhebat Sungwun langsung menjadi breaking news di televisi. Apa lagi, di TKP ditemukan kotak bekal yang berantakan dan kartu ucapan selamat ulang tahun yang ditulis Heo Ji Hye untuk suaminya. Banyak yang bersimpati. Mata semua orang tertuju pada kasus ini. Karena dianggap gagal, kepala Emergency Center yang saat itu bertugas pun mengundurkan diri.
Sehari setelah peristiwa itu, polisi mengumumkan sudah menemukan pembunuh Heo Ji Hye. Dia adalah Go Dong Chul (diperankan Hwang Sang Kyung) yang memang memiliki catatan kriminal. Di rumahnya, ditemukan baju berlumuran darah yang setelah diperiksa ternyata merupakan darah Heo Ji Hye.
Kang Kwon Joo menjadi saksi di pengadilan. Dia kekeuh bilang Go Dong Chul bukan pembunuhnya. Hal ini membuat Moo Jin Hyuk marah. Kang Kwon Joo minta rekaman pembicaraannya dengan Heo Ji Hye diputar di pengadilan. Ternyata suara si pembunuh justru dihapus oleh pihak kepolisian yang mengirim rekaman itu ke pengadilan. Hayo hayoooo....
Udah gitu, Go Dong Chul malah senyum-senyum, Moo Jin Hyuk makin naik darah. Dia menyerang Go Dong Chul.
Kenapa Kang Kwon Joo kekeuh banget dengan kesaksiannya? Karena diam-diam ia memiliki kemampuan mendengar yang melebihi manusia rata-rata. Apalagi, ia yakin suara pembunuh Heo Ji Hye sama dengan orang yang membunuh ayahnya. Ayahnya Heo Ji Hye polisi juga. Makin kelihatan kan plotnya ke mana? He he he....
Tiga tahun kemudian, Kang Kwon Joo kembali dari sekolahnya di Amerika. Ia berniat membuka divisi baru di Sungwun, yaitu Golden Time Team. Ada tiga golden time sebelum seorang korban meninggal: tiga menit, lima menit, sepuluh menit. Kritis banget, kan? Nah, Kang Kwon Joo ingin mengoptimalkan golden time ini untuk meminimalkan jumlah korban tewas karena kasus kejahatan di Sungwun. Caranya dengan mengoordinasikan polisi langsung dengan unit 112. Jadi, selama ini ada hierarki yang harus dilalui antara 112 dan kepolisian. Pantesan ya bok polisi tuh sering telat datengnya :p
Tentu aja ide ini ditentang Bae Byung Gon (diperankan Jo Young Jin), atasan Kang Kwon Joo. Walau begitu, ia dan jajarannya tetap mengunjungi unit 112.
Di tempat lain, Moo Jin Hyuk masih menjadi polisi, tapi pangkatnya turun jauh. Ia kini menjadi polisi patroli. Temperamennya yang tinggi membuat ia sering bermasalah dengan pelaku kejahatan yang ia tangkap. Shim Dae Sik dan teman-temannya selalu berusaha menutupi hal ini.
Shim Dae Sik juga memberi tau Moo Jin Hyuk tentang Kang Kwon Joo. Moo Jin Hyuk langsung datang ke unit 112 untuk mengkonfrontir Kang Kwon Joo. Ia curiga Kang Kwon Joo menerima suap dari Go Dong Chul. Apalagi, Go Dong Chul menghilang sejak tiga tahun lalu.
Saat itu, ada telepon masuk ke 112 dari seorang korban penculikan. Setelah mendapat lokasi si pelapor melalui satelit, Kang Kwon Joo langsung menyalakan timer dan memasang speaker percakapannya dengan pelapor. Ia mengangkat Moo Jin Hyuk sebagai anggota tim dan memerintahkannya segera ke lokasi. Awalnya, Moo Jin Hyuk menolak. Tapi mendengar suara pelapor yang minta diselamatkan, Moo Jin Hyuk teringat rekaman suara terakhir istrinya. Ia pun berangkat ke sana dan berkat bantuan pendengaran super Kang Kwon Joo, penjahatnya berhasil ditangkap.
Sebagaimana genre crime, ada satu-dua orang yang mencurigakan. Salah satunya Jang Kyung Hak (diperankan Lee Hae Young). Dulu dia satu tim dengan Moo Jin Hyuk. Sekarang dia jadi bawahan Bae Byung Gon. Yang bikin kecurigaanku timbul cuma satu scene ini aja sih: dia menelepon seseorang. Receh banget ya alasanku buat curiga, wkwkwk....
Di episode dua, Kang Kwon Joo menambah dua personel lagi untuk Golden Time Team: Park Eun Soo (diperankan Son Eun Seo) dan Oh Hyun Ho (diperankan Yesung).
Park Eun Soo masih nolak sih, tapi nanti juga diterima. Yakin :p
 |
| Park Eun Soo |
 |
| Oh Hyun Ho |
Sesuai dengan setting, sepertinya sepanjang 16 episode
Voice akan penuh dengan pengungkapan kasus-kasus kejahatan plus intrik korupsi kepolisian di sana sini.
Suka genre crime and detective?
Voice bisa jadi pilihan.
Tayang di OCN setiap hari Jumat dan Sabtu pukul 23.00 KST.
-
Della-
